Bersama Itu Indah
(Orientasi)
Pada
suatu hari, hiduplah seekor gajah yang amat kesepian. Gajah itu bernama Faron,
Faron tinggal di sebuah pulau terpencil yang bernama Jeuny. Pulau itu sangatlah
indah, untuk dipandang.
(Komplikasi)
Faron
selalu berfikir, bahwa hanya dialah penghuni pulau ini. Dia selalu menangis
karena kesepian dan selalu bertanya – tanya,
“Hallo, apakah haya aku yang tersisa? Apakah aku akan selalu sendiri?” Teriaknya
sambil menangis.
(Resolusi)
Pada
suatu hari yang cerah, Faron menemukan jejak kaki yang aneh di tepi pantai,
karena penasaran Faron pun mengikuti jejak kaki tersebut. Alhasil dia menemukan
sok-sok makhluk yang menurutnya aneh, makhluk seperti sedang bersedih,
“Hey kawan, sedang apa kau di sana?” Ucap Faron dengan suara
yang lantang karena senang.
Makhluk itu hanya diam, seakan semakin takut akan kehadiran
Faron.
“Ayolah kawan, aku baik kok. Oh ya perkenalkan namaku Faron
aku sudah sangat lama tinggal di sini. Aku sangat kesepian” Ucap Faron yang
tiba-tba meneteskan air mata.
Makhluk itu pun mendekati Faron, “Perkenalkan namaku Syarita
Tasa, kau bisa memanggilku Syarita. Aku adalah seekor kera putih, aku tak tahu
bagaimana aku bisa berada disini. Di tempatku spesies kera sepertiku sering
diburu dan bulu-bulunya dijadikan perhiasan atau pakaian, dan itu juga terjadi
kepada orang tuaku.” Jelas Rita.
“Apa itu orang tua?” Tanya Faron, dangan rasa penuh harapan.
“Orang tua adalah orang yang telah membina kita, melindungi kita dari bahaya
apapun, dan membesarkan kita dengan cinta. Orang tua terbagi menjadi 2 yaitu,
ayah dan ibu. Ibu adalah seseorang yang telah melahirkan kita ke dunia dengan
teruhan nyawa.” Jelas Syarita.
“Apakah semua makhluk punya orang tua?” Tanya Faron.
Syarita menganggug sambil mengeluarkan senyuman yang amat
manis.
“Termasuk aku?” Ucap Faron dengan heran.
“Tentu saja” Jawab Syarita
Mereka terus berbagi cerita
tentang kehidupan mereka masing-masing, makanan yang mereka suka dan banyak
lainnya. Maka jangan heran jika mereka sesekali menangis atau tertawa.
(Koda)
Setiap pagi Syarita selalu
mencari buah-buahan untuk mereka makan dan Faron yang mencari kayu bakar. Mereka
selalu berbagi tugas. Kini Faron tidak merasa kesepian lagi. Dia bahkan merasa
bahwa dirinya adalah gajah yang paling beruntung, karena dia bersama sahabatnya
Syarita. Sekarang dia tau apa itu arti kebersamaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar